sebuah cerpen yang saya tulis, semoga dapat membantu sahabat Daway sekalian. mohon komentarnya..
selamat membaca...:)
Ku PENDAM Cintamu
Tak
tau apa yang harus Ku lakukan sekarang. Entahlah sikapku dingin sama cowok, Aku
tak mengerti jalan hidupku. Hidupku tak berwarna karena tak ada cinta yang menghiasi.
Dulu,
waktu SMP hari-hariku dipenuhi desas-desus gossip. Hingga Aku terjebak dengan
satu kata “Cinta”. Sebuah rasa yang terpendam dalam hati, namun tiada arti.
Lya
bercerita panjang lebar hingga dia menatapku dengan serius.
“La, Eza sebenarnya
cinta sama kamu, cuman dia gak mau jujur”
“kamu jangan
ngaco dech, Aku tak mungkin dicintai orang secakep itu”. Bantahku
“Aku gak ngaco La,
dia sendiri kok yang bilang sama Aku” Lya mengelak
“loh
kenapa dia gak langsung ngomong sama Aku”
“dia takut
cintanya ditolak sama kamu”
Aku
terdiam sejenak.
“dari awal Aku ketemu
sama dia, Aku juga merasakan hal yang sama, namun semua itu rasanya mustahil
jika dia cinta sama Aku”. Tegasku sama Lya
Semakin
hari tingkah Eza semakin aneh sama aku. Jika dia deket sama Aku, dia terlihat
gugup dan gerogi, dia kaku dan tak bisa berbuat apa-apa. Sepertinya dia ingin
mengatakan sesuatu padaku, tapi karena sikapku yang super jutex sama cowok, dia
gak berani ngomong. Padahal Aku menginginkan cowok yang pemberani.
“Laelatun
Nasihah”. Dia memanggilku
Hanya
namaku yang keluar dari mulutnyya.
Jika
di
kelas, dia selalu memandangku dan memperhatikan Aku. Jantungku berdebar kencang
ketika Ku melihatnya. Ku tau dari sikapnya yang aneh, sebenarnya dia ingin
deket sama Aku dan mengatakan cinta. Namun hanya waktunya kurang tepat dan
selalu tidak tepat.
Ketika
waktunya istirahat, Aku keluar dari kelas. Eza mengejarku,
“Laela………………….! aku,
a…………….ku, a………ku, aku………..”
“Kamu kenapa Za?
sakit?”
“A…………ku, a……..ku,
a…..ku, aku….ingin…..” Eza berkata gugup
Ketika
Aku lagi ngobrol sama Eza, tiba-tiba temanku memanggil
“Laela…….”. Panggil
salah seorag dari mereka
“Bentar….”sahutku
Aku melanjutkan pembicaraan sama Eza.
“Kamu ingin apa Eza?”
“A…..ku….
ingin……belajar sama kamu” Eza berkata dengan gugup
“oh, ya udah’’ jawabku
‘‘padahal Aku berharap
banget kamu jujur dan mengatakan cinta”. Kataku dalam hati
Aku
menghampiri temanku.
Hari-hari
berganti dengan bulan. Hingga kenaikan kelas 9 pun Eza tak pernah nyatakan
cintanya sama Aku, tapi aku bingung tingkahnya makin lama makin aneh, dia makin
merhatiin Aku.
“La, Eza tuh” tunjuk
temanku
“Emang ada apa
dengannya?” tanyaku dengan sigap
“Cieeeeeee..” ledek
temanku serentak
“Eza.. Laela nih”
panggil temanku
Namun,
Eza hanya tersenyum.
Sebentar
lagi Aku mau LULUS, tapi kenapa? Eza tak pernah jujur tentang perasaannya sama Aku.
Sakit rasanya hatiku memendam rasa ini. Sepertinya Eza tak cinta lagi sama Aku.
Aku coba ngelupain dia, namun sampai sekarang Aku masih cinta sama dia. Padahal
Aku sudah SMA. Entahlah racun apa yang merasuki hatiku. Meski Aku mencintainya,
namun semua tak ada jawaban dan tak berarti. Itulah sebabnya aku sekarang tak
mau lagi bermain dengan satu kata “Cinta”, yang hanya membuat hatiku hancur.
Lebih-lebih Cowok itu tak berani mengungkapkannya. Cowok selalu memberi harapan palsu. Aku benci sama cowok yang pengecut,
dan Aku anggap semua cowok itu pengecut.
Sejak
kejadian itu, Aku makin super jutex sama cowok. Jika ada cowok yang ngedeketin Aku,
aku langsung menghindarinya.
Jangan
pernah kita membuat orang sakit hati, karena semua orang akan kena imbasnya.
Tuhan….apa yang harus kulakukan sekarang. Ya Allah berikan aku kesabaran untuk
menghadapi semua ini.
“THE END”
Nama Saya adalah Robiatul Adawiyah. Nama Pena Saya adalah Adya Auliya. aku
lahir pada tanggal 19, bulan Oktober, tahun 1995, di Serang. Saya tinggal di Jl.
Empat Lima, Kp. Pancur Melati, Ds. Pancur, Kecamatan Taktakan, Kota Serang,
Provinsi Banten. Saya sekolah di MAN 1 Serang Kota Serang,, Saya kelas XI IPA 2. Alamat sekolahku di Jl.
Empat Lima Cikulur, Kota Serang Provinsi Banten Kotak Pos 141. Alamat E-mail
:robieatoel_cimelatie@yahoo.com/robiatul_adya@yahoo.com
No. HP:087808291948
Tidak ada komentar:
Posting Komentar